hubungan itu telah berakhir, aku dan dia sudah memutuskan untuk mengakhirinya. lebih tepatnya, dia yang melakukan hal ini terlebih dulu, baru lah aku menyadarinya setelah membuka salah satu jejaring sosialnya lewat profil jejaring sosialku.
pagi tadi, aku seperti bermimpi ia mendatangiku untuk meminta maaf. entah apa yang dia lakukan sampai ia meminta maaf padaku, tapi mimpi itu serasa nyata. :(
aku mencoba menghubunginya lewat sms, dia membalas bahwa aku tau tentang hal itu. tau apa ?? yang aku tau, aku pagi itu di remove dari status jejaring sosial miliknya. lalu aku semakin bertanya, dan ia meminta maaf padaku karena ia menginginkan hubungan persahabatan kami seperti dulu. ia mengatakan bahwa ia senang jika kami tetap sahabatan seperti dulu. ia mengatakan seperti itu. lalu kenapa waktu itu ia memintaku untuk menjalin hubungan lebih dari sekedar persahabatan ??
entahlah, hingga sekarang aku belum mendapatkan kepastian. aku belum mendapatkan alasan ia melakukan semua ini padaku. kecewa ?? jelas!! aku tak bisa menutupi jika perasaan sayang lebih dari sekedar sahabat ini mulai muncul. sakitt ?? pasti !! terlebih saat caranya mengatakan padaku. cara ia menunjukkan bahwa ia tidak nyaman dengan hubungan kami. separah itukah aku ?? hingga ia tak berani mengatakannya secara langsung, mungkin lewat telepon.
aku ingin tau alasan ia yang sebenarnya. karena aku merasakan bahwa ada yang aneh padanya . entahlah apa perasaan ini benar seperti yang terjadi pada mantanmantan kekasihku yang lain. atau itu cuma perasaan yang berlebihan dari ku ??
aku hanya ingin pertanyaan itu terjawab. ptanyaan tentang alasan ia melakukan itu denganku.
aku sakit saat ini. sakit karena perbuatannya yang menyakitiku. aku cuma bisa bersikap seolaholah tidak masalah bila hubungan kami berakhir dan kami kembali bersahabat seperti dulu. tapi ia tak tau, bagaimana sakitnya aku sekarang. ia tak tau, betapa aku ingin menangis saat ini, menumpahkan kekesalanku, agar aku bisa lebih tenang dan bepikir jernih.
entahlah ia tak kan pernah tau tentang perasaanku.
ia tak akan pernah tau akan hal itu ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar